Wisata Purbalingga - Purbalingga mungkin tidak setenar kota-kota lain yang memang telah populer dengan berbagai potensi dan destinasi wisatanya, namun tetap saja kita tak bisa kemudian menganggap Purbalingga tak mempunyai potensi wisata. Sebenarnya ada banyak destinasi wisata di Purbalingga yang mulai dikenal dan tempat-tempat wisata tersebut layak untuk dimasukkan dalam tujuan wisata alternatif. Bahkan ada beberapa destinasi wisata baru di Purbalingga yang menarik untuk dikunjungi dan sayang untuk dilewatkan. Tempat apa sajakah itu? Berikut lima destinasi wisata baru di Purbalingga.
Punya Nyali Berlebih? Uji Nyalimu di Bukit Sendaren
Bukit Sendaren adalah salah satu destinasi wisata baru yang sedang hits di Purbalingga. Bukit ini baru dibuka sekitar lima bulan lalu, namun sekarang sudah banyak wisatawan yang mengenal dan mengunjungi Bukit Sendaren ini. Sebagai wisata baru, Bukit Sendaren ini hampir selalu ramai oleh pengunjung setiap hari, namun di akhir pekan jumlah pengunjung akan meningkat. Jadi jika ingin mengunjungi Bukit Sendaren pilihlah hari yang tepat agar bisa menikmati keindahan bukit ini secara maksimal.
 |
| Jembatan Bukit Sendaren (foto : blog.reservasi.com) |
Lokasi Bukit Sendaren terletak di Dusun Karang Gedang, Desa Panusupan, Kecamatan Rembang Purbalingga. Bukit Sendaren cukup mudah untuk ditemukan. Dari arah Kota Purbalingga, arahkan kendaraan ke Desa Rajawana, Kecamatan Karangmoncol, setelah itu lanjutkan perjalanan ke Dusun Karang Gedang Desa Panusupan. Sesampainya di pos utama, perjalanan akan dilanjutkan dengan jalan kaki di jalan setapak menyusuri perkebunan warga. Sebelum mencapai puncak Bukit Sendaren, ada tiga pos yang harus dilalui terlebih dahulu. Stamina yang prima otomatis diperlukan agar bisa mencapai puncak bukit. Sebagai destinasi wisata perbukitan, pemandangan yang akan terlihat di kanan kiri akan sangat mempesona. Bahkan setelah mencapai puncak, pemandangan akan semakin menakjubkan. Puncak Bukit Sendaren memiliki ikon sendiri yang sangat khas yaitu Jembatan Atas Awan.
Meskipun tergolong wisata baru, Bukit Sendaren telah dikelola dengan baik sehingga wisatawan yang ingin berkunjung harus membayar tiket masuk Bukit Sendaren sebesar Rp 5.000 tiap orang. Selain itu, dikenakan juga biaya parkir untuk kendaraan bermotor roda dua seharga Rp 2.000, dan Rp 5.000 untuk mobil. Nah, buktikan jika kamu bernyali dengan menapak Jembatan Atas Awan di Bukit Sendaren.
Uji Keberuntunganmu di Canyoning Arus Watu Mujur
Mitosnya, Sungai Watu Mujur ini bisa membawa keberuntungan, sesuai dengan namanya. Sulit dipercaya? Lebih baik datang dan buktikan sendiri mitos tersebut benar atau tidak. Tetapi terlepas dari mitos tersebut, sungai ini memang sangat menarik dan menantang. Masih terletak di Kecamatan Rembang, tepatnya di Dusun Batur, Desa Panusupan, Purbalingga, Sungai Watu Mujur menawarkan paket wisata Canoying yang tentunya akan sangat menyenangkan.
 |
| Canyoning Watu Mujur (IG @baturadventure) |
Sungai ini terletak di tempat yang cukup tersembunyi, dengan bebatuan dan pepohonan yang menjulang tinggi di kedua sisi sungai. Dengan banyaknya pepohonan di tempat itu, air di sungai arus watu mujur ini terasa sangat menyegarkan, dan mempunyai sensasi yang berbeda dengan air sungai di tempat lain, atau bahkan air laut. Satu hal yang tak boleh dilewatkan, agar semua momen berkesan di tempat ini terekam dengan baik, kamera anti air bisa disiapkan agar perjalanan dan liburan di sungai watu mujur semakin tak terlupakan. Untuk masuk ke wisata Sungai Arus Watu Mujur, siapkan tiket masuk plus parkir Rp 7.000, cukup murah bukan?
Lemparkan Dirimu Di Segarnya Air terjun Sumba
Meskipun bernama Sumba, destinasi baru ini berada di Purbalingga, tepatnya di Desa Tlahab Kidul, Kecamatan Karangreja, Purbalingga. Destinasi wisata baru ini sangat mudah ditemukan karena terletak hanya sekitar 200 meter dari jalan raya Purbalingga - Pemalang. Tepatnya, jika kamu datang dari arah Bobotsari, belok kanan ke arah Kemojing. Kemudian masuk sekitar 200 meter kemudian parkir kendaraanmu di bawah jembatan sebelum tempat penampungan getah pinus, dan turunlah ke sawah. Curug Sumba yang menyegarkan akan langsung terlihat di depan mata.
 |
| Lokasi Curug Sumba Purbalingga (Foto : Idiotraveler.com) |
Karena belum ada pihak pengelola wisata ini, pengunjung tidak dipungut biaya masuk alias gratis. Disini kamu akan menikmati keindahan alam yang masih alami. Jangan ragu untuk melontarkan dirimu ke dalam curug karena air di curug ini masih terasa segar karena lingkungan di sekitar lokasi curug masih sangat asri. Bagaimana, menarik bukan?
Kurang Menantang? Datanglah Ke Sungai Klawing
 |
| Rafting Sungai Klawing (Foto : diditsmile.xyz) |
Jika kedua sungai di atas belum mampu menggugah nyalimu, datanglah ke Sungai Klawing. Sungai Klawing di Purbalingga ini mempunyai arus yang deras, sangat cocok untuk menguji adrenalin. Sungai Klawing menawarkan paket wisata rafting di sungai jernih berarus deras ini. Terdapat beberapa paket yang ditawarkan untuk menikmati rafting di Sungai Klawing dengan harga yang bervariasi antara Rp 150.000 hingga Rp 350.000 per orang. Harga yang dipilih akan menentukan rute mana yang akan ditempuh, namun fasilitas yang diperoleh cukup lengkap yaitu welcome drink, air mineral, snack, air kelapa muda, makan, transportasi lokal, rafting equipment dengan standar internasional meliputi helm, life jacket, dayung, instruktur, rescue team, P3K, asuransi, dan sertifikat. Menarik bukan?
Terhipnotis Keindahan Bukit Watu Geong
Bukit Sendaren belum membuatmu puas? Jangan pergi dulu dari Purbalingga jika ingin menikmati wisata perbukitan lainnya karena Purbalingga masih mempunyai satu lagi destinasi wisata bukit yang tak kalah keren dari bukit Sendaren. Adalah Bukit Watu Geong, yang terletak di Desa Gunungwuled Kecamatan Rembang Purbalingga yang akan membuatmu takjub dengan keindahannya. Bukit Watu Geong ini mempunyai puncak yang cukup tinggi, bahkan pemandangan di Waduk Soedirman yang ada di Banjarnegara pun bisa terlihat, dengan catatan cuaca cerah.
 |
| Bukit watu Geong (foto : IG gilang_mufatik) |
Lingkungan yang asri akan menemani perjalanan menuju puncak Watu Geong, beberapa mata air akan bisa dijumpai. Bukit Watu Geong sangat cocok bagi para penggemar traveling yang tak melulu menggunakan kendaraan semata, namun juga menikmati keindahan alam dengan berjalan kaki. Untuk masuk ke bukit ini, pengunjung akan dikenakan biaya masuk sebesar Rp 5.000, sangat murah mengingat pemandangan di watu geong sangat menakjubkan. Namun, disarankan agar datang ke watu geong pada musim kemarau karena ketika musim penghujan kabut yang ada di bukit ini cukup tebal.
Bagaimana, masih menganggap Purbalingga tak memiliki tempat wisata menarik? Kelima tempat wisata baru yang sedang nge-hits di Purbalingga itu layak untuk dimasukkan ke dalam daftar kunjungan selanjutnya, karena tempat-tempat tersebut akan menawarkan pengalaman yang berbeda dengan pengalaman-pengalaman wisata sebelumnya.
0 comments :
Post a Comment